Bisakah ikan kopi Jepang dikonsumsi?
Dalam beberapa tahun terakhir, ikan koi Jepang populer untuk dipelihara menjadi ikan hias. Namun apakah ikan koi ini boleh dimakan? Jawabannya boleh.
Meskipun di Jepang konsumsi ikan koi bukan hal umum, tapi di beberapa negara koi dianggap sebagai makanan lezat.
Koi awalnya diternak untuk menghasilkan variasi warna dan pola berbeda. Koi bisa dibedakan dari warna dan pola, mulai dari warna putih, kuning, hitam, hingga biru.
Ikan koi juga dikenal punya ukuran lebih besar daripada jenis ikan hias lainnya. Hal itulah yang membuat koi jadi pilihan menarik.
Dalam menyiapkan ikan koi untuk dimasak, ada beberapa cara yang bisa dilakukan. Sebagian orang suka menggoreng ikan koi dalam bentuk fillet yang telah dimarinasi terlebih dahulu. Selain digoreng, ikan koi juga suka dipanggang diatas arang panas.
Sebagian lainnya justru suka mengolah ikan koi dengan cara direbus perlahan sampai lembut, baru disajikan dengan sayuran atau beberapa pelengkap lain seperti sushi.
Perlu diingat, memakan ikan koi dalam keadaan mentah sangat tidak disarankan karena risiko bahaya. Pastikan koi yang akan dimakan telah dimasak dengan benar.
Alasan ikan Koi sebaiknya tidak dimakan bisa dilihat pada halaman berikut ini!
Apakah ikan koi legal dimakan di Jepang?
Ikan koi telah menjadi simbol penting dalam budaya Jepang. Dalam sejarah Jepang, Ikan koi dianggap sebagai simbol keberuntungan dan kemakmuran. Oleh karena itu, masyarakat di Jepang tidak boleh sembarangan konsumsi ikan koi.
Sebenarnya ikan koi legal dikonsumsi di Jepang, tapi ada peraturan dan larangan yang harus diperhatikan. Penjualan dan konsumsi ikan koi di Jepang telah diatur oleh hukum secara ketat.
Koi hanya dapat dijual dengan izin pemerintah, artinya sangat sulit menemukan ikan koi yang siap untuk dikonsumsi kecuali kamu kenal seorang pemasok atau seseorang yang terbiasa mengoleksi ikan koi.
Sekalipun sudah menemukan pemasok ikan koi, kamu tetap harus memastikan pembeliannya. Apakah ikan itu legal atau tidak.
Di Jepang juga ada bagian tertentu yang melarang penangkapan ikan koi liar karena masalah lingkungan. Beberapa jenis praktik budaya juga melarang penangkapan ikan koi untuk menghormati kepercayaan tradisional tentang konservasi alam.
Jika kamu ingin membeli makanan laut yang ditangkap dari penjual lokal di Jepang, sebaiknya memeriksa asal-usulnya terlebih dahulu, termasuk kelegalannya.
Koi adalah ikan hias yang dibudidayakan pertama di Tiongkok sekitar abad ke-5 SM, lalu dipopulerkan oleh Jepang sejak 1820. Nama “koi” merupakan bahasa Jepang dari “ikan mas” yang merupakan anggota dari genus Cyprinus.
Ikan ini kerap menjadi penghuni tempat-tempat suci seperti kuil dan biara. Di Jepang sendiri, ikan koi merupakan peliharaan yang dianggap bisa membawa keberuntungan. Hal ini juga menjadi penyebab harga ikan ini terbilang sangat mahal, bahkan bibitnya bisa dijual dengan harga jutaan.
Menurut ahli, ikan koi aman-aman saja untuk dimakan karena tidak ada efek samping atau bahaya setelah mengonsumsi jenis ikan satu ini.
Beberapa kandungan yang terdapat di dalam ikan koi memiliki banyak manfaat baik untuk tubuh di antaranya sebagai berikut:
Terdapat juga banyak variasi dan sub-varietas dalam setiap jenis ikan koi, menciptakan beragam kombinasi warna dan pola yang menarik.
Apakah Ikan Koi Bisa Dimakan?
Ikan koi sebagian besar dipelihara sebagai ikan hias dan bukan untuk tujuan konsumsi manusia. Secara tradisional, ikan koi tidak dimakan sebagai bagian dari makanan manusia. Namun, ada beberapa budaya atau praktik di beberapa negara yang mungkin menganggap ikan koi sebagai bahan makanan.
Meskipun secara teori ikan koi bisa dimakan, ada beberapa alasan mengapa tidak disarankan untuk mengonsumsinya:
Oleh karena itu, disarankan untuk tidak mengonsumsi ikan koi yang ditujukan sebagai ikan hias. Lebih baik menikmati keindahan ikan koi sebagai hewan peliharaan atau sebagai bagian dari kegiatan penghobiannya.
Itulah beberapa informasi dari pertanyaam apakah ikan koi bisa dimakan.
Ikan koi dikenal sebagai ikan dengan pola sisik dan warna indah. Bahkan Ikan ini telah menjadi simbol budaya Jepang. Di beberapa negara ikan koi sah dimakan, bagaimana dengan Jepang?
Ikan koi dikategorikan sebagai ikan peliharaan yang kerap menghiasi akuarium atau kolam. Ikan koi memiliki pola sisik dan warna yang cerah dan unik. Ikan koi juga sering menjadi peliharaan karena beberapa orang percaya ikan itu membawa keberuntungan.
Ikan koi memiliki variasi yang beragam dan punya harga jual tinggi. Terlebih jika membeli ikan koi dengan ukuran yang besar dan corak khas. Pastinya koi itu akan dijual dengan harga kompetitif. Umumnya dijual dengan harga mulai dari Rp 25.000 sampai yang termahal bisa menyentuh angka miliaran rupiah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Meskipun dikenal sebagai ikan hias, masyarakat di beberapa negara sah saja untuk memakan ikan Koi.
Namun bagaimana dengan Jepang yang telah menjadikan ikan koi sebagai simbol budaya negara tersebut? Untuk mengetahui jawabannya, berikut penjelasan seperti yang dirangkum dari visitjapan.blog.com (04/12/2022).